Monday, July 22, 2013

Service TV Lcd Sragen

sekawan servis electronic merupakan website resmi di sragen, yang menerima servis : LCD, LED & Plasma TV Specialist.
Kami merupakan sebuah perusahaan jasa yang mengkhususkan pada pelayanan dan perbaikan Plasma TV, LCD TV, dan LCD Monitor, dll






bahkan mungkin kami adalah satu-satunya tempat servis yang berani mengambil langkah hanya menerima perbaikan televisi dengan teknologi plasma dan LCD tv dll. Langkah ini tentu tidak sembarangan kami ambil melainkan dengan berbagai pertimbangan, baik pertimbangan atas perkembangan teknologi, selera konsumen, serta kemampuan diri kami sendiri.
Terbukti, 4 tahun sejak kami mengkhususkan diri pada pelayanan dan perbaikan Plasma TV, LCD TV, dan LCD Monitor dll, kami mampu bertahan bahkan terus meningkatkan layanan kami. Strategi pemasaran ditambah kepercayaan konsumen menjadikan kami semakin tumbuh dan eksis membantu Anda mengatasi permasalahan Plasma TV, LCD TV, dan LCD Monitor Anda.
Kepercayaan kepada kami juga datang dari para rekan teknisi elektronika yang tergabung dalam Forum Diskusi Teknisi Elektronika se-Indonesia.

 Pada kesempatan ini juga kami tegaskan bahwa sekawan servis electronic hanya melakukan pelayanan perbaikan elektronika jenis Plasma TV, LCD/LED TV, dan LCD/LED Monitor.
sekawan servis electronic juga hanya menerima pelayanan perbaikan elektronika di workshop/bengkel kami yang alamatnya dapat Anda lihat pada halaman bawah ini. Hubungi Kami. Kami tidak menerima permintaan servis di tempat Anda .
Perbaikan Plasma TV, LCD/LED TV dan Monitor menggunakan peralatan yang cukup besar/berat yang tentunya akan mempersulit mobilitas kami jika harus dibawa ke tempat Anda.
Suku cadang/spare part untuk Plasma TV, LCD/LED TV dan Monitor sangat beragam yang juga akan mempersulit mobilitas kami jika harus dibawa ke tempat Anda.
Keterbatasan jumlah teknisi membuat kami harus mengefisienkan waktu. Akan banyak waktu kami yang terbuang untuk mencari alamat konsumen sementara waktu tersebut dapat kami gunakan untuk melayani banyaknya konsumen lain yang mempercayakan perbaikan Plasma TV, LCD/LED TV, atau LCD/LED Monitornya kepada kami.
Banyaknya kasus kecurangan yang dilakukan para teknisi keliling yang tidak memiliki alamat workshop yang jelas dan tidak bertanggung jawab saat melakukan perbaikan di tempat konsumen.


Untuk itu, jangan ragu untuk menghubungi kami jika anda kesulitan untuk membawa, ke sekawan servis electronic. untuk mengambil Plasma TV, LCD/LED TV, atau LCD/LED Monitor Anda, karena kami juga memberikan layanan antar jemput barang kepada konsumen kami.
Silakan Anda hubungi kami melalui telepon, SMS, untuk berkonsultasi mengenai kerusakan Plasma TV, LCD/LED TV, atau LCD/LED Monitor Anda sebelum datang ke workshop/bengkel kami. Sebutkan merek dan kode model elektronika Anda serta gejala kerusakannya agar kami dapat menjelaskan perkiraan kerusakannya, perlu/tidaknya pergantian komponen, dan prakiraan biaya kepada Anda. Dan silakan Anda kunjungi workshop/bengkel kami dengan alamat dan jaminan servis yang pasti.


SEKAWAN SERVIS ELEKTRONIK

SERVIS : LCD TV, Plasma TV, LED TV, LCD 
               : KULKAS, MESIN CUCI, AUDIO dll
untuk jasa servis bisa langsung tlp atau datang di tempat kami:
sekawan servis electronic :
alamat: sebelah barat kios lapangan taraman sidoharjo sragen
tlp      : 081578482284 / 081329189907

Kode Error pada Mesin Cuci sharp

Kode Error pada Mesin Cuci 1 tabung
Labels: kode service, Mesin Cuci 1 tabung
Setiap permasalahan pada mesin cuci tiadak selalu kelihatan, apalagi kalau mesin cuci 1 tabung. Misalnya  sewaktu kita mencuci awalnya tidak masalah tapi untuk pencucian kedua muncul kode error semisal LE atau E9 disertai suara tulit-tulit tidak usah bingung. Berikut kode arti kode error pada mesin cuci merk Sharp

1.Kode error "LE"
Kode ini biasa keluar ketika kita menggunakan mesin cuci untuk mencuci, namun pada saat waktunya proses pengeringan muncul kode tersebut disertai suara tulit. Karena mesin cuci dilengkapi dengan pengaman maka pada saat proses pengeringan pintu kurang rapat menutupnya maka akan muncul kode tersebut, bisa juga cuma hal sepele yang menyebabkan kode tersebut muncul semisal penempatan pakaian dalam tabung tidak rata.

 2.Kode error "E9" artinya:
Kode E9 pada mesin cuci 1 pintu merk Sharp, biasanya kode error pada sensor level ketinggian atau banyaknya air yang masuk ke dalam drum pencuci. Bila alat sensor pendeteksi level ketinggian air ini rusak atau tidak bekerja selama hitungan menit/ waktu yang digunakan untuk mengisi air dari selenoid.
3.Air terus diisi terus sampai penuh(over level).
-ada kebocoran membran sensor level atau selang sensor level bocor

TV SANYO hidup bentar lalu mati

Kemarin ada servisan tv sanyo milik Mbah Wantho, Sepat Kalijirak. chasis AC7A, single processor QXXAVC-896. Tv ini problemnya ketika dihidupkan bisa hidup kira-kira 5 detik lalu mati protek. Setelah ku buka casing dan aku bersihkan, langkah pertama secara visual tidak ada komponen yang mencurigakan. Lalu aku solder ulang di semua titik yang rentan, regulator,vertical, horizontal  dan IC procesornya aku blower karena ini IC SMD dan kakinya sangat kecil-kecil dan berdeketan. Ternyata setelah aku coba tidak membuahkan hasil.
Pengecekan terus berlanjut. Semua tegangan normal, semua komponen regulator, horizontal vertical masih ok. “Bandel amat nih tv”pikirku, aku coba browsing & googling tidak mendapat petunjuk.  Pussiiing…..akhirnya aku rehat dulu sambil ngopi biar fres lagi.
Pengembaraan berlanjut 2 hari kemudian, tentunya dengan jurus baru.Aku pelajari skema yang baru aku download, ternyata pin protek tv jenis ini ada di pin nomer 72 tegangan disaat normal minimal 2vollt. Langsung saja aku melakukan penelusuran, dan ternyata benar saja pada pin nomer 72 tegangannya 0 volt. Langsung saja solusinya sya putuskn R473 yang nilainya 220K.

Dengan perasaan dag dig dug ku coba nyalakan tv.. …akhirnya takluk juga nih tv, trus runing test  beberapa jam masih ok, aku tutup czsingnya. Alhamdulillah….

kerusakan tv Sanyo

1) Sanyo
Model : untuk modelnya lupa
Gejala : tv ketika dinyalakan indikator nyala merah kedip kedip aja alias ter protek
Penyebab : ternyata setelah dilhat dicium diraba dan ditelusurri letak kerusakan hanya pada flyback terprotek
Solusi : solosinya ya ganti flyback pasti jos
2) Sanyo
Model : CG 21 XS 2
Gejala : TV terkunci pada posisi stand by.kalau power di on.TV mau hidup lalu mati lagi.protec
Penyebab : kalau eeprom nya OK ,trus IC vertikal OK.B+ 5 volt nya OK.
Solusi : lepas jemper J830 , atau ganti langsung FBT nya.
3) Sanyo
Model : Dinamic
Gejala : Mati total
Penyebab : Transistor Power suply shot
Solusi : Ganti transistornya
Catatan : Ganti dengan tipe bu. . .
4) Sanyo
Model : N0 chasis AC6A1
Gejala : Tidak ada suara volume sdh max,Gambar bagus
Penyebab : IC 3701 LV1116 rusak
Solusi : Sebelum mengganti ic tersebut coba cara alternatif ini,lepas dulu ic nya,bersihkan kaki kaki bagian bawah ic nya pake cuter/amplas halus,lalu pasang kembali ic nya.kl suara masih belum keluar Ganti ic lv1116N,
Catatan : kl spertpat susah di dpt cari ke SC nya
5) Sanyo
Model : CG14SP1N
Gejala : Mati total
Penyebab : TR Horz koslet(B&E)
Solusi : ganti TR Horz
6) Sanyo
Model : CG21XS2 FLAT SLIM 21
Gejala : TIDA ADA SUARA
Penyebab : MEMORI TIDAK BEKERJA SECARA NORMAL PADAHAL SETINGAN DATA OK
Solusi : SETTING DATANYA DULU,KLO NGK BISA BARU GNTI IC MEMORI
Catatan : UMTK MODEL SANYO SERING SY ALAMI RUSAK DATA/IC MEMORI
7) Sanyo
Model : CG21XS2
Gejala : selalu balik ke posisi standby terus bila akan dinyalakan
Penyebab : flyback-nya ada sedikit masalah kecil..perubahan kapasitas capasitor internal FBT
Solusi : dengan cara meng-cut (memutus) jumper J830..yang menuju pin 23 dari IC LA76938 ( pin ini dinamakan: INT1/P.0) salah satu pin untuk mendeteksi / mengontrol bagian horisontal.
8) Sanyo
Model : box silver
Gejala : mati protec , ada suara sebentar terus stenbay
Penyebab : trafo flyback bocor
Solusi : ganti trafo flyback
Catatan : jika di ganti dengan flyback masih perlu setting v siz dan h siz
9) Sanyo
Model : dynamic LA76818A
Gejala : SUARA NGK ADA VOLUME UDAH MAX
Penyebab : SETINGAN DATA KORUP
Solusi : BUKA DATA CARI S.STE RUBAH 0
10) Sanyo
Model : dyamic
Gejala : hidup sebentar kemudian protek
Penyebab : biasa nya ter jadi perubahan pada hfc horisontal.abl atau heater yang mengakibat kan protek
Solusi : dengan meng cut jalur protek yaitu cari r yang nilai nya 1k yg kejalur protek dari ic program insa allah tv normal
11) Sanyo
Model : cg21fs2
Gejala : gambar normal. suara hilang
Penyebab : ic switching av seri LV 1116 N rusak.
Solusi : ganti LV 1116 N.tv normal kembali.
Catatan : AV out jika dimasukan ke amplifier suara tv bisa jalan.
12) Sanyo
Model : CAP3002
Gejala : MATI.DENGAN KONDISI TR.HOR SHORT. BILA DIGANTI TR.REG NYA ,TEGANGAN B+ MELUNJAK HINGGA 200V LEBIH
Penyebab : KERUSAKAN PADA R555 47KOHM BAGIAN OPTOCOUPLER
Solusi : ganti r555 47k ohm
13) Sanyo
Model : cgs21fs
Gejala : protect
Penyebab : flayback bocot
Solusi : ganti flayback
14) Sanyo
Model : 14 inch
Gejala : mati dengan transistor horisontal jebol
Penyebab : putus r47k bagian ic opto
Solusi : ganti r47k
Catatan : periksa juga ic opto
15) Sanyo
Model : untuk modelnya lupa
Gejala : tv ketika dinyalakan indikator nyala merah kedip kedip aja alias ter protek
Penyebab : ternyata setelah dilhat dicium diraba dan ditelusurri letak kerusakan hanya pada flyback terprotek
Solusi : solosinya ya ganti flyback pasti jos
16) Sanyo
Model : CG 21 XS 2
Gejala : TV terkunci pada posisi stand by.kalau power di on.TV mau hidup lalu mati lagi.protec
Penyebab : kalau eeprom nya OK ,trus IC vertikal OK.B+ 5 volt nya OK.
Solusi : lepas jemper J830 , atau ganti langsung FBT nya.

Sunday, July 21, 2013

DATA PIN PROTEK IC BEBERAPA MERK TELEVISI

Berikut ini daftar  pin protek IC micom/ program , kroma untuk Tv merk  Sharp , Sony , Polytron , LG , JVC , Samsung dan Toshiba

Sharp

Chasis UA-1, Menggunakan IC IX3368CEN1-5 Atau IX3410CEN1-5 (TDA9381PS)
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.8 IC801 (3,3 V)
Menonaktifkan Proteksi utama,

Lepaskan Jumper J223    D609    Tegangan 8V    Anoda D609 = 3.3 Volt    Lepaskan D609
D606    ABL / X-ray    Anoda D606 = 3.3 Volt    Lepaskan D606
D614, Q603    Heater / X-ray    Anoda D614 = 3.3 Volt

Collector Q603 = 3.3 Volt    Lepaskan D614

Lepaskan Q603
D752    Tegangan 5V    Anoda D752 = 3.3 Volt    Lepaskan D752
D504    Tegangan 16V (Sound Amp)    Anoda D504 = 3.3 Volt    Lepaskan D504
D502    Tegangan 45V (Vertikal)    Anoda D502 = 3.3 Volt    Lepaskan D502
D503    Vertikal Output    Anoda D503 = 3.3 Volt    Lepaskan D503
D613    Tegangan 180V    Anoda D613 = 3.3 Volt    Lepaskan D613


Chasis UA-1 (Lubang), Menggunakan IC IX3368CEN7
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.8 IC801 (3,4 V)
Menonaktifkan Proteksi utama,

Lepaskan Jumper J208 dan D203    D203    Tegangan 33V (Tuner)    Anoda D203 = 3.4 Volt    Lepaskan D203
D607    Tegangan 190V    Anoda D607 = 3.4 Volt    Lepaskan D607
D604, Q603    Heater / X-ray    Anoda D604 = 3.4 Volt

Collector Q603 = 3.4 Volt    Lepaskan D604

Lepaskan Q603
D601    ABL / X-ray    Anoda D601 = 3.4 Volt    Lepaskan D601
Q501    Tegangan Supply Vertikal    Collector Q501 = 3.4 Volt    Lepaskan D501

Menggunakan IC IX 2938CE, TB1226
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.30 IC1001 (5,1 V)    D616    Tegangan 9V    Anoda D616 = 5.1 Volt    Lepaskan D616
D607    Tegangan 180V    Anoda D607 = 5.1 Volt    Lepaskan D607
Q607    Heater / X-ray    Collector Q607 = 5.1 Volt    Lepaskan Q607
D606    ABL / X-ray    Anoda D606 = 5.1 Volt    Lepaskan D606
D611    Tegangan 5V    Anoda D611 = 5.1 Volt    Lepaskan D611
D201    Tegangan 9V    Anoda D201 = 5.1 Volt    Lepaskan D201

Menggunakan IC IX 2694, M52340
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.38 IC1001 (0 V)    D606    Heater / X-ray    Anoda D606 = 0 Volt    Lepaskan D606
D616    ABL / X-ray    Anoda D616 = 0 Volt    Lepaskan D616
Q603    ABL / X-ray    Collector Q603 = 0 Volt    Lepaskan Q603
D610    Heater / X-ray    Anoda D610 = 0 Volt    Lepaskan D610

Chasis G2 Menggunakan IC IX 3031CE, TB1226
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.30 IC1001 (3,3 V)    D618    Tegangan 9V    Anoda D618 = 3,3 Volt    Lepaskan D618
D607    Heater / X-ray    Anoda D607 = 3,3 Volt    Lepaskan D607
Q607    Heater / X-ray    Collector Q607 = 3,3 Volt    Lepaskan Q607
D606    ABL / X-ray    Anoda D606 = 3,3 Volt    Lepaskan D606
D611    Tegangan 5V    Anoda D611 = 3,3 Volt    Lepaskan D611

GA-4M Chasis, Menggunakan IC IXB226WJ, M61260
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.7 IC1001 (4.5 V)    D605    Tegangan 185V    Anoda D605 = 4,5 Volt    Lepaskan D605
D608    ABL / X-ray    Katoda D607 = 4,5 Volt    Lepaskan D608
Q603    Heater    Collector Q603 = 4,5 Volt    Lepaskan Q603
D203    Tegangan 33V (Tuner)    Anoda D203 = 4,5 Volt    Lepaskan D203
D1091    Tegangan 9V    Anoda D606 = 4,5 Volt    Lepaskan D1091
Pin No.6 IC1001 (3.4 V)    D1010    Tegangan 15V    Pin No.6 IC1001 = 3.4 Volt    Lepaskan D1010

Chasis GA-6, Menggunakan IC IXB725WJ, Chasis GA-7 Menggunakan IC IXB855WJZZ
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.63 IC801 (4.1 V)    D1005    Tegangan 9V    Anoda D1005 = 4,1 Volt    Lepaskan D1005
D608    ABL / X-ray    Katoda D608 = 4,1 Volt    Lepaskan D608
Q603    Heater    Collector Q603 = 4,1 Volt    Lepaskan Q603
D805, D203    Tegangan 33V (Tuner)    Anoda D805 & D203 = 4,1 Volt    Lepaskan D203
D204    Tegangan 5V (Tuner)    Anoda D204 = 4,1 Volt    Lepaskan D204
Pin No.7 IC801 (3.9 V)    D1002    Power supply (AC-Detect)    Pin No.7 IC801 = 3.9 Volt    Lepaskan D1002
Pin No.8 IC801 (0.6 V)    R523    Vertical    Pin No.8 IC801 = 0.6 Volt    Lepaskan R523

Menggunakan IC IXC080WJN5Q
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.63 IC801 (4.1 V)
Menonaktifkan Proteksi utama,

Lepaskan Jumper J497    D1108    Tegangan 5V    Anoda D1008 = 4,1 Volt    Lepaskan D1108
D605    Tegangan 185V    Katoda D605 = 4,1 Volt    Lepaskan D605
D608, D607    ABL / X-ray    Katoda D608 = 4,1 Volt    Lepaskan D608
Q603, D604    Heater / X-ray    Collector Q603 = 4,1 Volt    Lepaskan Q603
D203    Tegangan 33V (Tuner)    Anoda D203 = 4,1 Volt    Lepaskan D203
D1105    Tegangan 5V    Anoda D1105 = 4,1 Volt    Lepaskan D1105
Pin No.64 IC801 (3.9 V)    D1002    Power supply (AC-Detect)    Pin No.64 IC801 = 3.9 Volt    Lepaskan D1002
Pin No.65 IC801 (0.6 V)    R523    Vertical    Pin No.65 IC801 = 0.6 Volt    Lepaskan R523

Menggunakan IC IXC688WJ / IC IXC844WJ
Masukan Proteksi    Detektor    Yang Dideteksi    Tegangan Normal    Menonaktifkan Proteksi
Pin No.81 IC801 (4.1 V)    D1108    Tegangan 5V    Anoda D1008 = 4,1 Volt    Lepaskan D1108
D605    Tegangan 185V    Katoda D605 = 4,1 Volt    Lepaskan D605
D608, D607    ABL / X-ray    Katoda D608 = 4,1 Volt    Lepaskan D608
Q603, D604    Heater / X-ray    Collector Q603 = 4,1 Volt    Lepaskan Q603
D203    Tegangan 33V (Tuner)    Anoda D203 = 4,1 Volt    Lepaskan D203
D1105    Tegangan 5V    Anoda D1105 = 4,1 Volt    Lepaskan D1105
Pin No.82 IC801 (3.9 V)    D1002    Power supply (AC-Detect)    Pin No.82 IC801 = 3.9 Volt    Lepaskan D1002
Pin No.83 IC801 (0.6 V)    R523    Vertical    Pin No.83 IC801 = 0.6 Volt    Lepaskan R523




Polytron
Polytron chroma TDA8842 - kaki no 2
Polytron HBT 00-02G - kaki no 62
Polytron HBM 00-XX  - kaki no 16
Polytron STV2238  - kaki no 61
Polytron satu chip STV9302  - kaki no 62
Polytron MX5203 Minimax STV2286H dengan Program HB-00-11M ada di kaki no 16 IC Program

LG
LG M37272  - kaki no 8
LG CXP86xx  - kaki no 41
LG LA76938  - kaki no 23



Samsung
SAMSUNG SDA555x  - kaki no 36
SAMSUNG TDA12120H  - kaki no 8 proteksi vertikal, kaki no-43 proteksi x-ray

JVC
JVC TDA9365 (pin-5)
JVC (pin-13) protektor vertikal, (pin-32) x-ray
JVC MN1873287 (pin-22) protektor audio power suply
JVC M37212M8 (pin-33) protektor regulator 5v, 9v, 11v (pin-48) protektor x-ray

Toshiba
Toshiba OEC7062 (pin-9)
Toshiba OEC7063 (pin-29)
Toshiba OEC 7074 (pin-8)
Toshiba OEC 7091 (pin-74)
TMPA8807CMNG (pin-62)

Sony
CX1213 - kaki no 22
TDA8844 - kaki no 50 yang di protek R 369 (1M2) / abl , D 501 / xray , D1505 / vertikal
TDA8374 - kaki no 50 yang di protek R319(1M2) / abl , D591 / xray , D1505 / vertikal
TDA8366 - kaki no 48 yang di protek R319(1M2) / abl , D591 / xray , D1505 / vertika